BAB
1.
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Indonesia adalah Negara yang strategis. Dilihat dari
letak geografisnya Negara yang diapit oleh dua benua (Australia dan Asia) serta
dua samudera (Hindia dan Pasifik) ini adalah
ladang strategis bagi para pengusaha. Belum lagi sumber daya alam yang
melimpah membuat Indonesia sangat berpotensi
untuk berkembang menjadi Negara yang besar.
Posisi yang strategis serta sumber daya alam yang
melimpah tentunya harus disertai dengan sumber daya manusia yang berkualitas.
Tanpa adanya sumber daya manusia yang berkualitas, keunggulan tersebut rasanya
akan berakhir dengan sia-sia. Disinilah peran generasi muda sangat dibutuhkan.
Dimana anak-anak muda inilah yang nantinya akan memegang peranan penting dalam
suatu sistem pembangunan.
Oleh karena itu, perkembangan generasi muda sebagai aset penerus
bangsa sangat penting. Pemerintah harus bertanggung jawab dalam pembentukan
sumber daya alam yang berkualitas. Tentunya semua itu bertujuan agar generasi
muda dapat menjadi penerus bangsa yang berkualitas. Dapat memegang peranan
penting dan strategis di era modern dan dalam era AEC 2015.
Saat ini dapat kita lihat bagaimana
kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Jumlah yang banyak tidaklah
diimbangi oleh kualitas dari mereka sendiri. Banyak dari mereka yang tidak
memikirkan bagaimana mereka kedepannya. Mereka hanya memikirkan apa yang sedang
mereka lakukan sekarang. Hidup senang dan hedonis. Sama sekali tidak memikirkan
apa yang menanti mereka didepan. Era globalisasi dan modern seperti ini sangat
membutuhkan generasi muda yang kompeten. Yang mampu bersaing dengan Negara lain.
Pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda
disusun berlandaskan :
1. Landasan
Idiil
: Pancasila
2. Landasan
Konstitusional : Undang-undang dasar
1945
3. Landasan
Strategi
: Garis-garis Besar Haluan Negara
4. Landasan
Histories
: Sumpah Pemuda dan Proklamasi
5.
Landasan
Normatif
: Tata nilai ditengah masyarakat
AEC 2015 adalah suatu bentuk integrasi ekonomi di kawasan
ASEAN. Apabila pada tahun 2015 AEC benar terwujud maka akan terjadi arus barang
dan jasa, investasi serta arus modal yang lebih bebas antar Negara ASEAN.
Disinilah peluang Indonesia untuk meningkatkan ‘Nilai’ mereka diantara Negara ASEAN
lainnya.
.
B.
Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara
mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas?
2. Bagaimanakah ciri-ciri
sumber daya manusia yang berkualitas?
3. Faktor-faktor apa
saja yang mempengaruhi perkembangan sumber daya manusia?
C.
Tujuan Penulisan
1. Dapat membentuk
sumber daya manusia yang berkualitas.
2. Dapat mendifinisikan
cirri-ciri sumber daya manusia yang berkualitas.
3. Dapat menjelaskan faktor
apa saja yang dapat mempengaruhi sumber daya manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar